4 Tingkat Pemahaman Literasi Keuangan. Kamu di Tingkat Mana?

Penandatanganan kerja sama Gekrafs dan Danamart dalam pelaksanaan pelatihan bisnis dan keuangan untuk meningkatkan pengetahuan bisnis dan keuangan di Indonesia.
Ketua Umum Gekrafs Kawendra Lukistian dan CEO Danamart Patrick Gunadi

Penting bagi setiap orang, khususnya pelaku bisnis, untuk memiliki literasi keuangan atau pemahaman tentang produk dan layanan keuangan. Literasi keuangan penting diperlukan untuk mengambil keputusan yang dapat mempengaruhi kondisi keuangan. Seseorang yang memiliki pemahaman literasi keuangan yang baik sebenarnya dapat terhindar dari hal-hal yang merugikan. Namun di Indonesia sendiri, berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLK) 2019, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa di tahun 2019, indeks tingkat literasi keuangan masyarakat di Indonesia masih rendah, yakni 3,03%. 

Tingkat literasi keuangan masyarakat tersebut diukur melalui empat tingkatan pengetahuan finansial yang dikeluarkan oleh OJK. Berikut empat tingkat literasi keuangan yang mengukur pemahaman kamu akan literasi keuangan.

Tingkat Pengetahuan Keuangan

Well-Literate

Jika seseorang berada pada tingkat well literate artinya orang tersebut memiliki pengetahuan dan keyakinan tentang lembaga jasa keuangan serta produk jasa keuangan, termasuk fitur, manfaat dan risiko, hak dan kewajiban terkait produk dan jasa keuangan. Selain itu orang tersebut memiliki keterampilan dalam menggunakan produk dan jasa keuangan.

Sufficient Literate

Jika seseorang berada pada tingkat Sufficient Literate, artinya orang tersebut telah memiliki pengetahuan dan keyakinan tentang lembaga jasa keuangan serta produk dan jasa keuangan, termasuk fitur, manfaat dan risiko, hak dan kewajiban terkait produk dan jasa keuangan. Pada tahapan ini, orang tersebut masih belum terampil dalam menggunakan produk dan jasa keuangan. Biasanya orang tersebut harus lebih berlajar banyak untuk dapat menggunakan porduk dan jasa keuangan.

Less Literate

Jika seseorang berada pada tingkat ini, berarti orang tersebut hanya memiliki pengetahuan mengenai lembaga jasa keuangan serta produk dan jasa keuangan saja.

Not Literate

Seseorang yang berada pada tingkat ini tidak memiliki pengetahuan tentang lembaga jasa keuangan serta produk dan jasa keuangan. Tentunya, orang tersebut juga tidak memiliki keterampilan dalam menggunakan produk dan jasa keuangan.

 

Makin beragam, saat ini produk dan layanan jasa keuangan yang ditawarkan secara digital semakin banyak dan beragam. Dengan memahami literasi keuangan, masyarakat dapat menggunakan jasa dan produk keuangan sesuai yang dibutuhkan. Selain itu, masyarakat juga dapat mengelola dana keuangan yang lebih sehat dan lebih aman. Kamu juga bisa mencoba menjadi pendana di Danamart.

Danamart adalah platform investasi online pertama di Indonesia dengan skema securities crowdfunding atau urun dana yang berfokus pada konsep ESG dan telah mendapatkan izin dari OJK. Kami berkomitmen penuh untuk mendukung gerakan global sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Melalui penawaran saham dan obligasi, kami memberikan dukungan modal usaha bagi UMKM dan startup. Bergabunglah sekarang untuk investasi yang aman, terpercaya dan berdampak positif di https://danamart.id! 

Tags :
Share Artikel Ini :

Artikel Terbaru

Mengenal Platform Layanan Investasi Urun Dana
Mengenal Platform Layanan Investasi Urun Dana
Mengenal Jenis-Jenis dan Keuntungan Crowdfunding
Mengenal Jenis-Jenis dan Keuntungan Crowdfunding
Tips Investasi Pemula Minim Risiko dan Minim Modal
Tips Investasi Pemula Minim Risiko dan Minim Modal
Jenis-Jenis Investasi dari yang Aman sampai Berisiko
Jenis-Jenis Investasi dari yang Aman sampai Berisiko

Kategori Blog

Arsip Blog

Artikel Terbaru

Mengenal Platform Layanan Investasi Urun Dana
Mengenal Jenis-Jenis dan Keuntungan Crowdfunding
Tips Investasi Pemula Minim Risiko dan Minim Modal
Jenis-Jenis Investasi dari yang Aman sampai Berisiko

Sosial Media

Berizin dan Diawasi

Subscribe

Subscription Form

© Copyright by danamart.id