Karena fungsinya sama-sama untuk mengumpulkan ide dalam tim, diskusi dan brainstorming sepintas terlihat sama. Padahal, keduanya memiliki beberapa perbedaan yang perlu kamu tahu untuk keefektivan pengumpulan ide dalam pengembangan bisnismu. Apa saja, ya? Yuk, simak perbedaannya dalam empat aspek di bawah ini!
1. Tingkat Partisipasi
Dalam diskusi, seringkali pendapat dari beberapa orang dianggap cukup untuk mewakili satu kelompok. Sementara, dalam kegiatan brainstorming, pengumpulan ide baru dianggap selesai jika semua anggota tim sudah menyampaikan pendapatnya.
2. Inklusivitas
Masih berkaitan dengan poin pertama, brainstorming mengakomodasi semua pemikiran dengan menganalisisnya satu per satu. Berbeda dengan diskusi yang mengutamakan pendapat dari anggota yang paling aktif menyuarakan pendapat atau yang dianggap lebih memahami masalah daripada anggota lain.
3. Batasan Pembahasan
Pembahasan yang terjadi dalam diskusi rawan untuk keluar topik karena kurangnya kerangka pembahasan yang jelas. Hal ini berbeda dengan brainstorming yang mengkhususkan penyampaian ide untuk satu masalah tertentu saja.
4. Keterbukaan
Brainstorming tidak menimbulkan keterpaksaan untuk setuju maupun tidak setuju karena sifatnya sebatas mengumpulkan ide. Sementara, diskusi terkesan lebih “terkotak-kotak” karena mempertemukan pendapat yang berbeda, bahkan saling bertentangan.
Itulah keempat perbedaan diskusi dan brainstorming yang dirangkum dari berbagai sumber. Tidak ada yang salah dan tidak ada yang benar, keduanya dapat diterapkan sesuai kebutuhan dan ketersediaan waktu dalam tim. Namun, jika kamu ingin sekaligus membangun kebersamaan dalam tim, brainstorming dapat dilakukan dengan cara yang bisa kamu pelajari di Danamart Academy.
Punya bisnis dengan rencana berkelanjutan dan ingin dikembangkan dengan dukungan modal dari Danamart? Yuk, buka danamart.id dan pelajari lebih lanjut!
Danamart merupakan penyedia layanan urun dana berbasis ESG pertama di Indonesia yang mempertemukan Pemilik Usaha (UMKM/startup) dan Pemilik Modal (Investor) melalui penawaran efek berbasis ekuitas dan efek berbasis utang secara online dalam satu platform.
Referensi
https://miro.com/blog/brainstorms-inclusive-of-thought-diversity/
